Tempat Wisata Candi Lumbung: Wisata Sejarah yang Menarik di Klaten

Jika Anda mencari tempat wisata yang berbeda di Klaten, maka Candi Lumbung bisa menjadi pilihan yang tepat. Candi Lumbung adalah salah satu situs sejarah yang terletak di Desa Sambirejo, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Candi ini memiliki keunikan dan keindahan tersendiri yang sayang untuk dilewatkan begitu saja.

Sejarah Candi Lumbung

Sejarah Candi Lumbung
Candi Lumbung dibangun pada abad ke-9 Masehi, pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra. Candi ini awalnya dibangun sebagai tempat peribadatan agama Buddha. Namun, pada masa pemerintahan Kerajaan Mataram Kuno, candi ini kemudian diubah menjadi tempat peribadatan agama Hindu.

Pada awalnya, Candi Lumbung memiliki tujuh candi yang membentuk kelompok. Namun, saat ini hanya tersisa empat candi yang masih bisa dilihat. Keempat candi tersebut memiliki ukuran yang berbeda-beda, dengan candi terbesar memiliki tinggi 22 meter.

Keunikan Candi Lumbung

Keunikan Candi Lumbung
Candi Lumbung memiliki keunikan tersendiri yang tidak dimiliki oleh candi-candi lain di Indonesia. Keunikan tersebut terletak pada bentuk candi yang menyerupai bentuk lumbung padi. Hal ini membuat Candi Lumbung menjadi salah satu candi yang paling unik di Indonesia.

Selain itu, Candi Lumbung juga memiliki relief-relief yang sangat indah dan detail. Relief-relief tersebut menggambarkan kisah-kisah dari kitab-kitab suci agama Hindu dan Buddha. Relief pada Candi Lumbung sangat berbeda dengan relief-relief pada candi-candi lain di Indonesia, karena lebih mengutamakan detail dan kecerdasan artistik.

FAQ

Faq Candi Lumbung
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan tentang Candi Lumbung:

Apa jam buka Candi Lumbung?

Candi Lumbung buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.

Apakah ada tiket masuk untuk masuk ke Candi Lumbung?

Ya, ada tiket masuk seharga Rp 5.000 per orang.

Apakah ada guide yang bisa membantu saya mengunjungi Candi Lumbung?

Ya, Anda bisa meminta bantuan guide yang ada di lokasi Candi Lumbung. Guide tersebut biasanya akan memberikan informasi tentang sejarah dan keunikan Candi Lumbung.

Kekurangan dan Kelebihan Candi Lumbung

Kelebihan Candi Lumbung
Berikut adalah kekurangan dan kelebihan dari Candi Lumbung:

Kekurangan:

  • Candi Lumbung masih belum terkenal di kalangan wisatawan, sehingga masih kurangnya fasilitas pendukung seperti toilet dan warung makan.
  • Akses menuju Candi Lumbung masih terbilang sulit, karena jalan menuju ke lokasi masih berupa jalan yang sempit dan berkelok-kelok.

Kelebihan:

  • Candi Lumbung memiliki keunikan tersendiri yang tidak dimiliki oleh candi-candi lain di Indonesia.
  • Candi Lumbung memiliki relief-relief yang sangat indah dan detail.
  • Lokasi Candi Lumbung masih sangat alami dan asri, sehingga cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati suasana sejuk dan tenang.

Tips Berkunjung ke Candi Lumbung

Tips Berkunjung Ke Candi Lumbung
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda gunakan saat berkunjung ke Candi Lumbung:

  • Gunakan pakaian yang nyaman dan tidak terlalu ketat, karena Anda akan berjalan dan naik tangga untuk menuju ke candi.
  • Bawa air minum dan camilan ringan, karena masih kurangnya fasilitas pendukung di sekitar candi.
  • Gunakan alas kaki yang nyaman dan aman, karena sebagian jalan menuju ke candi masih berupa jalan yang berbatu.
  • Bawa kamera atau smartphone untuk mengambil foto-foto indah dari candi dan lingkungan sekitarnya.
  • Jangan lupa meminta bantuan guide jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah dan keunikan Candi Lumbung.

Related video of Tempat Wisata Candi Lumbung: Wisata Sejarah yang Menarik di Klaten

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *